Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Pemeriksaan Kesadaran Pasien


Keadaan umum pasien dapat ditentukan dengan melakukan pengamatan awal terlebih dahulu, untuk mengetahui ada atau tidaknya kelainan-kelainan yang mungkin
berkaitan dengan penyakit yang diderita pasien. Secara umum, keadaan umum pasien dapat dikategorikan menjadi 3, yaitu tampak sakit ringan, sakit sedang, dan sakit berat. Salah satu manfaat dari penilaian keadaan umum pasien adalah, dokter dapat memperkirakan apakah pasien berada dalam kedaruratan medic, atau tidak, sehingga dapat ditentukan ntindakan medis apa yang harus dilakukan selanjutnya secara sistematis.
            Terdapat beberapa jenis tingkat kesadaran mulai dari sadar penuh atau kompos mentis hingga penurunan kesadaran yang dalam (koma). Tingkat-tingkat kesadaran yang lazim diketahui adalah :
·        Kompos mentis   :  tingkat kesadaran sepenuhnya baik terhadap diri maupun lingkungan sekitar.
·        Apatis               :  tingkat kesadaran dimana pasien tampak acuh tak acuh terhadap lingkungan sekitarnya. Respon verbal masih baik.
·        Delirium           :  penurunan kesadaran dimana pasien tampak gaduh gelisah, berbicara tidak menentu dan disorientasi terhadap waktu dan tempat.
·        Somnolen         :  penurunan kesadaran dimana pasien tampak lemah, mengantuk, respon verbal masih baik, dan dapat sadar atau menjawab pertanyaan bila dirangsang, akan tetapi pasien bisa kembali tidur apabila rangsangan dihentikan.
·        Spoor               :  kesadaran dimana pasien dalam keadaan mengantuk yang mendalam. Pasien masih dapat dibangunkan dengan rangsangan yang kuat, misalnya rangsang nyeri, tetapi pasien tidak terbangun sempurna dan tidak dapat memberika jawaban verbal yang baik.
·        Koma                :  penurunan kesadaran yang mendalam. Tidak ada pergerakan spontan dan tidak memberikan respon terhadap rangsang nyeri

 by : Oppi Mirzatillah

Posting Komentar

0 Komentar