Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Olahraga aerobik , untuk apa dan seberapa banyak?

 






Olahraga aerobik (dengan oksigen) melibatkan kelompok otot besar dan dilalukan pada intensitas yang cukup rendah untuk jangka waktu yang cukup lama sehingga sumber sumber bahan bakar dat diubah menjadi ATP dengan menggunakan siklus asam sitrat dan fosforilasi oksidatif sebagai jalur metabolik utama. Olahraga ini dapat diteruskan hingga 15 sampai 20 menit hingga beberapa jam setiap kalinya. Aktivitas berdurasi singkat dengan intensitas tinggi , misalnya angkat beban dan lari cepat 100 meter, yang berlangsung dalam hitungan detik semata mata berganting pada energi yang tersimpan di otot dan glikolisis. Merupakan bentuk olahraga anaerobik(tanpa oksigen) .

American college of sports medicine merekomendasikan seseorang melakukan olahraga aerobik minimal 3 kali seminggu selama dua puluh hingga enam puluh menit untuk mengurangi resiko hipertensi dan penyakit arteri koroner serta meningkatkan kapasitas kerja fisik . Studi studi terkini menunjukkan bahwa manfaat kesehatan yang sama diperoleh dengan olahraga yang dilakukan satu kali sekaligus atupun di pecah pecah menjadi beberapa sesi yang lebih singkat. Hal ini merupakan berita baiak karena kebanyakan orang lebih menyukai melakukan olahraga yang berdurasi singkat beberapa kali dalam sehari.

Intensitas olahraga haris di dasarkan pada persentase kapasitas kerja maksimal seseorang. Cara termudah untuk menentukannya yakni dengan memeriksa frequensi denyut jantung . Perkiraan frequensi denyut jantung maksimal di tentukan dengan rumus (220-usia) . Contoh perkiraan frequensi denyut jantung maksimal seseorang berusia 20 tahun adalah 200 kali permenit . Jika berolah raga 3 kali seminggu selama 29 sampai 60 menit dengan intensitas yang meningkatkan frequensi denyut jantungnya menjadi 140 hingga 160 kali permenit, kapasitas kerja aerobiknya akan meningkat secara bermakna dan resiko penyakit kardiovaskuler akan berkurang.


By mela fitri
Referensi fisiologi manusia sherwood

Posting Komentar

0 Komentar